Ops Keselamatan Semeru 2025, Berikut Rangkaian yang Dilakukan Satlantas Polres Jember

 


Satuan Lalu Lintas (Satlantas) Polres Jember, telah melaksanakan beberapa rangkaian kegiatan dalam pelaksanaan Operasi Keselamatan Semeru 2025.


Ops keselamatan tidak hanya fokus pada 10 target prioritas pada operasi kali ini. seperti yang terlihat, satlantas melakukan pemasangan tanda peringatan dan imbauan di pintu perlintasan sebidang kereta api, dan berbagai kegiatan lainnya.


Kasatlantas Polres Jember. AKP. Bernardus Bagas Simarmata mengatakan, 5 hari sejak dimulainya Operasi Keselamatan Semeru 2025, tidak ada satu pun pengendara yang mendapatkan sanksi tilang dari polisi. 


"Orientasi pada operasi ini lebih kepada pemberian edukasi dan sanksi yang sifatnya hanya teguran, sampai hari ini belum ada sanksi, karena operasi lebih mengutamakan sosialisasi keselamatan berlalu lintas kepada pengendara roda dua dan roda empat," ujar Kasatlantas Polres Jember AKP. Bernardus Bagas Simarmata. Jum'at (14/2/2025)


Bagas menyampaikan, bahwa disela-sela penegakan Ops Keselamatan Semeru, pendekatan humanis polisi kepada masyarakat terlihat saat petugas lalu lintas membagikan jas hujan bagi pengendara yang melewati persimpangan Gladak Kembar. 


Bagas juga mengungkapkan, kami juga melakukan pemasangan banner himbauan untuk meningkatkan kesadaran pengendara dan mencegah kecelakaan di perlintasan kereta api yang sering menjadi titik rawan kecelakaan.


"Apalagi dalam kondisi saat ini, dimana sejumlah penjaga perlintasan kereta api ada beberapa yang dirumahkan oleh perusahaan, dan kami juga melakukan sosialisasi kepada pengendara yang melewati perlintasan sebidang agar senantiasa berhati-hati baik saat melewati pintu yang ada penjaga maupun tidak terjaga," tuturnya.


Polisi sudah memasang tanda peringatan dan imbauan tersebut mulai dari pintu perlintasan kereta di Kecamatan Arjasa sampai Rambipuji.


Selain itu, lanjut Bagas. Satlantas juga mendatangi Terminal Tawang Alun Jember untuk mengecek kelayakan jalan transportasi umum. 


Beberapa yang dicek diantaranya adalah kelengkapan bus mulai dari lampu, kelayakan whisper (pembersih kaca), dan klakson. 


'"Alat pemadam atau APAR, alat pemecah kaca ada atau tidak itu juga kami cek. Lalu kemudian surat-surat kendaraan mulai STNK, SIM, uji KIR," tuturnya. 


Bagas menambahkan, kami tidak hanya di jalanan. Satlantas juga menyasar lembaga pendidikan untuk sosialisasi meningkatkan kesadaran berlalu lintas masyarakat mengingat tingkat kecelakaan di Jember menduduki peringkat ketiga di Jawa Timur. 


Terbaru, mereka mengunjungi Madrasah Aliyah Negeri 1 dan SMP Negeri 3 Jember. 


"Jadi bukan hanya di masyarakat umum, juga ke pelajar sekolah. Kita juga membentuk duta lalu lintas di sekolah. Kita tunjuk mereka sebagai perpanjangan tangan dari kepolisian, mereka bisa menjadi contoh tauladan di sekolahnya," pungkasnya. (Nang)

Posting Komentar

Lebih baru Lebih lama

Tag Terpopuler