.jpg) |
| Gus Fawait bersama Menteri Pertanian Republik Indonesia. (Dok. Crimehunternews.id) |
Jember, Crimehunternews.id – Setelah selesai rekapitulasi hasil pemilihan di tingkat kecamatan dan kabupaten oleh Komisi Pemilihan Umum (KPU), Gus Fawait menyatakan kesiapannya untuk fokus bekerja membangun Kabupaten Jember.
Meskipun KPU belum mengumumkan hasil resmi, ia sudah melakukan berbagai langkah strategis dan taktis demi kemajuan Jember.
“Kami memutuskan untuk bekerja cepat dan memikirkan masa depan Kabupaten Jember tercinta. Kami sudah memulai komunikasi intensif dengan berbagai pihak di tingkat pusat,” ujar Gus Fawait.
Dalam beberapa hari terakhir, Gus Fawait melakukan serangkaian pertemuan dengan pimpinan MPR, DPR RI, komisi-komisi DPR RI, serta pejabat BUMN untuk membahas percepatan pembangunan infrastruktur, termasuk rencana pengoperasian kembali Bandara Jember dengan rute Jember-Bali dan Jember-Jakarta.
“Ada komitmen untuk pengembangan bandara, termasuk penambahan runway agar Jember lebih baik,” tambahnya.
Tak berhenti di situ, Gus Fawait juga bertemu dengan Menteri Pertanian untuk memaparkan potensi besar Jember di sektor agraris.
“Kami menjelaskan bahwa Jember adalah kabupaten agraris dengan luas lahan pertanian yang sangat besar dan menjadi salah satu penghasil utama komoditas pertanian di Jawa Timur,” ungkapnya.
Hasil diskusi tersebut menghasilkan sejumlah komitmen dari Menteri Pertanian, antara lain:
1. Bantuan bibit untuk puluhan ribu hektare lahan.
2. Penyediaan alat pertanian modern.
3. Peningkatan infrastruktur pertanian seperti irigasi dan jalan tani.
“Menteri Pertanian juga meminta kami menyusun kebutuhan-kebutuhan prioritas Jember agar bisa berperan dalam mendukung swasembada pangan nasional, sesuai visi Presiden Prabowo,” jelas Gus Fawait.
Selain itu, perhatian khusus diberikan karena Jember memiliki jumlah penduduk miskin terbesar kedua di Jawa Timur secara absolut, dengan mayoritas bekerja di sektor pertanian, perkebunan, dan kelautan.
“Pemerintah pusat memahami masalah ini. Kami senang karena dukungan ini nyata, terutama dari Menteri Pertanian. Ini sejalan dengan visi Pak Prabowo untuk memajukan sektor pertanian dan meningkatkan kesejahteraan petani serta buruh tani,” katanya.
Langkah konkret berikutnya adalah koordinasi dengan Pupuk Indonesia untuk memastikan distribusi pupuk subsidi di Jember tidak lagi bermasalah. Pertemuan ini dijadwalkan pada Senin mendatang.
Gus Fawait menegaskan, minggu depan ia akan melanjutkan kunjungan ke berbagai kementerian terkait untuk memperjuangkan alokasi Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN) guna mendukung pembangunan Jember.
“Semua upaya ini adalah untuk memastikan Jember menjadi kabupaten yang maju, sejahtera, dan mampu bersaing,” tutup Gus Fawait. (Tim/Ed: Ruk)