.jpg) |
| H. Deni Prasetya anggota DPRD Jawa Timur |
Jember, Crimehunternews.id – Menyikapi kelangkaan bahan bakar minyak (BBM) yang terjadi di sejumlah wilayah Kabupaten Jember, H. Deni Prasetya mengimbau masyarakat agar tetap tenang, tidak panik, dan tidak melakukan pembelian secara berlebihan.
Ia menegaskan bahwa distribusi BBM ke Jember mulai kembali normal melalui dua jalur utama, yaitu dari Depo Malang dan Surabaya. Pasokan sudah mulai masuk sejak Minggu (27/7/2025).
“Gunakan BBM secara bijak dan sesuai kebutuhan. Karena akan segera normal kembali,” ujar Deni.
Deni juga meminta seluruh elemen masyarakat, termasuk pemerintah, Pertamina, dan warga, untuk saling bekerjasama dalam menjaga situasi tetap kondusif.
Ia juga menekankan pentingnya peran masyarakat dalam menyampaikan informasi yang benar hingga ke pelosok desa.
“Harus kerjasama dari semua pihak agar situasi tetap terkendali,” tambahnya.
Kelangkaan BBM Akibat Gangguan Distribusi
Menurutnya Kelangkaan BBM ini terjadi akibat gangguan distribusi sejak Kamis (24/7/2025), saat Jalan Gumitir ditutup total karena perbaikan.
Pada saat yang sama, kapal yang beroperasi di Pelabuhan Ketapang juga berkurang, menyebabkan kemacetan di jalur Pantura. Truk pengangkut BBM dari Depo Banyuwangi terpaksa mengambil rute alternatif melalui Pantura, namun terjebak kemacetan parah di ruas Situbondo-Banyuwangi.
Akibatnya, pengiriman BBM ke SPBU di Jember mengalami keterlambatan dan menyebabkan antrean panjang serta kekosongan stok di sejumlah lokasi.
"Pemerintah menyatakan telah berkoordinasi dengan PT Pertamina untuk mempercepat proses distribusi. Penambahan kapal penyeberangan juga diupayakan guna mengurangi antrean menuju Pelabuhan Gilimanuk." Kata Deni saat dikonfirmasi terkait kelangkaan BBM di Jember. (Mel/Ed: Ruk)